Publik digegerkan dengan kasus pencurian kepala mayat wanita. Peristiwa
ini terjadi di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Sabuk Janur, Kelurahan Kebon
Manis, Kecamatan Cilacap Utara, Kamis (12/12) kemarin.
Kasus pencurian mayat tersebut pertama kali diketahui Supriyanto (37) yang hendak membersihkan makam ayahnya pada Kamis pagi. "Ayah saya baru meninggal satu minggu lalu, jadi saya berniat bersihkan makam sambil tabur bunga," katanya.
Akan tetapi sesampainya di pemakaman, dia mengaku terkejut karena makam keponakannya, almarhumah Endah Setyowati (24), yang letaknya berdampingan dengan makam ayahnya, dalam kondisi berantakan dan terbongkar.
Kasus ini menyisakan banyak cerita seramnya. Berikut 5 cerita seram pencurian kepala mayat wanita di Cilacap:
Kasus pencurian mayat tersebut pertama kali diketahui Supriyanto (37) yang hendak membersihkan makam ayahnya pada Kamis pagi. "Ayah saya baru meninggal satu minggu lalu, jadi saya berniat bersihkan makam sambil tabur bunga," katanya.
Akan tetapi sesampainya di pemakaman, dia mengaku terkejut karena makam keponakannya, almarhumah Endah Setyowati (24), yang letaknya berdampingan dengan makam ayahnya, dalam kondisi berantakan dan terbongkar.
Kasus ini menyisakan banyak cerita seramnya. Berikut 5 cerita seram pencurian kepala mayat wanita di Cilacap:
1. Meninggal tepat malam Jumat Kliwon
Kasus pencurian kepala wayat wanita menggegerkan
Cilacap. Kasus pencurian kepala terjadi di Tempat Pemakaman Umum (TPU)
Sabuk Janur, Kelurahan Kebon Manis, Kecamatan Cilacap Utara, Cilacap.
Kapolsek Cilacap Utara Ajun Komisaris Polisi Gatot Sumbono menceritakan, almarhumah Endah Setyowati (24), yang kepalanya dicuri oleh orang tidak dikenal diketahui meninggal pada hari Kamis Wage malam Jumat Kliwon.
"Menurut keterangan orangtua almarhum, Endah meninggal tanggal 8-8-2012, hari Kamis Wage malam Jumat Kliwon," ujar Gatot saat dihubungi merdeka.com, Jakarta, Kamis (12/12).
Kapolsek Cilacap Utara Ajun Komisaris Polisi Gatot Sumbono menceritakan, almarhumah Endah Setyowati (24), yang kepalanya dicuri oleh orang tidak dikenal diketahui meninggal pada hari Kamis Wage malam Jumat Kliwon.
"Menurut keterangan orangtua almarhum, Endah meninggal tanggal 8-8-2012, hari Kamis Wage malam Jumat Kliwon," ujar Gatot saat dihubungi merdeka.com, Jakarta, Kamis (12/12).
2. Mayat yang kepalanya dicuri masih perawan
Mayat wanita yang kepalanya dicuri diketahui
meninggal pada hari Kamis Wage malam Jumat. Publik dihebohkan dengan
kasus pencurian kepala mayat yang dimakamkan di TPU Sabuk Janur,
Kelurahan Kebon Manis, Kecamatan Cilacap Utara.
Kapolsek Cilacap Utara Ajun Komisaris Polisi Gatot Sumbono mengatakan, mayat yang kepalanya dicuri itu bernama Endah Setyowati (24). Selain itu, Endah juga diketahui masih perawan.
"Dia masih perawan dan belum menikah, umur 24 tahun," kata Gatot saat dihubungi merdeka.com, Jakarta, Kamis (12/12).
Hingga saat ini, Gatot menjelaskan, polisi masih mengumpulkan bukti dan keterangan dari sejumlah saksi. Hal ini sebagai upaya untuk menelusuri apa motif pencurian kepala mayat ini dan siapa pelakunya.
"Kita masih selidiki dan melakukan pemeriksaaan. Mengumpulkan saksi-saksi, bukti-bukti, termasuk saudara keluarga korban," kata Gatot.
4. Ada pencurian tali pocong bayiKapolsek Cilacap Utara Ajun Komisaris Polisi Gatot Sumbono mengatakan, mayat yang kepalanya dicuri itu bernama Endah Setyowati (24). Selain itu, Endah juga diketahui masih perawan.
"Dia masih perawan dan belum menikah, umur 24 tahun," kata Gatot saat dihubungi merdeka.com, Jakarta, Kamis (12/12).
Hingga saat ini, Gatot menjelaskan, polisi masih mengumpulkan bukti dan keterangan dari sejumlah saksi. Hal ini sebagai upaya untuk menelusuri apa motif pencurian kepala mayat ini dan siapa pelakunya.
"Kita masih selidiki dan melakukan pemeriksaaan. Mengumpulkan saksi-saksi, bukti-bukti, termasuk saudara keluarga korban," kata Gatot.
3. Ada sangkar dan guci di sisi makam
Kepolisian Cilacap menduga ada motif ilmu hitam
dari pencuri kepala mayat di TPU Sabuk Janur, Kelurahan Kebon Manis,
Kecamatan Cilacap Utara, Cilacap. Menurut Kepala Kepolisian Sektor
Cilacap Utara Ajun Komisaris Polisi Gatot Sumbono, dalam makam ditemukan
sejumlah barang, antara lain potongan daun pisang dan guci berukuran
kecil.
Di sekitar lokasi juga terdapat potongan kerangka kepala dan kulit wajah dari mayat Endah yang berada dalam sebuah kurungan ayam, vas bunga dari tanah liat, sangkar burung, serta dua buah lilin berbentuk angka 2 dan 4.
Gatot menduga kasus pencurian mayat Endah ini dilakukan oleh pelaku yang sedang menganut ilmu hitam, sehingga nekat membongkar makam sebagai syarat atau ritual guna mencapai tujuan dari ilmu hitam yang dipelajarinya.
"Kami akan mengusut tuntas kasus ini dan telah meminta keterangan dari saksi mata serta keluarga korban untuk mempermudah proses penyelidikan," ujar Gatot kepada merdeka.com, Kamis (12/12).
Di sekitar lokasi juga terdapat potongan kerangka kepala dan kulit wajah dari mayat Endah yang berada dalam sebuah kurungan ayam, vas bunga dari tanah liat, sangkar burung, serta dua buah lilin berbentuk angka 2 dan 4.
Gatot menduga kasus pencurian mayat Endah ini dilakukan oleh pelaku yang sedang menganut ilmu hitam, sehingga nekat membongkar makam sebagai syarat atau ritual guna mencapai tujuan dari ilmu hitam yang dipelajarinya.
"Kami akan mengusut tuntas kasus ini dan telah meminta keterangan dari saksi mata serta keluarga korban untuk mempermudah proses penyelidikan," ujar Gatot kepada merdeka.com, Kamis (12/12).
Merdeka.com - Dalam sepekan ini, Cilacap digoyang dan digegerkan kabar menyeramkan. Pencurian kepala mayat wanita dan tali pocong bayi.
Mayat Endah Setyowati (24) dicuri kepalanya pada Kamis (12/12) kemarin. Dari hasil identifikasi, pelaku mengambil bagian tubuh itu dan membawanya ke atas.
Kasus pencurian yang pertama kali terjadi diketahui pada 7 Desember 2013 di TPU Cikento Kelurahan Gunung Simping, Kecamatan Cilacap Tengah. Dalam hal ini, pelaku mencuri mayat bayi prematur atas nama Yuliana yang meninggal dunia pada 15 November 2013.
Pada malam sebelumnya, pelaku yang diduga sama telah membongkar makam saudara kembar Yuliana, yakni Yuliani yang meninggal dunia pada 16 November 2013.
Akan tetapi saat membongkar makam Yuliani, pelaku hanya mengambil tali pocong bayi itu.
Mayat Endah Setyowati (24) dicuri kepalanya pada Kamis (12/12) kemarin. Dari hasil identifikasi, pelaku mengambil bagian tubuh itu dan membawanya ke atas.
Kasus pencurian yang pertama kali terjadi diketahui pada 7 Desember 2013 di TPU Cikento Kelurahan Gunung Simping, Kecamatan Cilacap Tengah. Dalam hal ini, pelaku mencuri mayat bayi prematur atas nama Yuliana yang meninggal dunia pada 15 November 2013.
Pada malam sebelumnya, pelaku yang diduga sama telah membongkar makam saudara kembar Yuliana, yakni Yuliani yang meninggal dunia pada 16 November 2013.
Akan tetapi saat membongkar makam Yuliani, pelaku hanya mengambil tali pocong bayi itu.
5. Diduga pelakunya menganut ilmu hitam
Kepolisian Cilacap menduga ada motif ilmu hitam
dari pencuri kepala mayat di TPU Sabuk Janur, Kelurahan Kebon Manis,
Kecamatan Cilacap Utara, Cilacap. Hal ini disinyalir lantaran pelaku
nekat membongkar makam sebagai syarat atau ritual guna mencapai tujuan
dari ilmu hitam yang dipelajarinya.
"Kami akan mengusut tuntas kasus ini dan telah meminta keterangan dari saksi mata serta keluarga korban untuk mempermudah proses penyelidikan," ujar Kapolsek Cilacap Utara, AKP Gatot Sumbono kepada merdeka.com, Kamis (12/12).
Selain itu, lanjut Gatot, dalam makam ditemukan sejumlah barang, seperti potongan daun pisang dan guci berukuran kecil.
Di sekitar lokasi juga terdapat potongan kerangka kepala dan kulit wajah dari mayat Endah yang berada dalam sebuah kurungan ayam, vas bunga dari tanah liat, sangkar burung, serta dua buah lilin berbentuk angka 2 dan 4.
BEST PARANORMAL & PAKAR AURA JOMBANG
Kami Siap Membantu Masalah: Kunci Kelamin, Puter Giling, Pengasihan, Pelet, Gendam, Tolak Santet, Aura, Karir, Usaha, Jabatan, Rumah Tangga, PIL/WIL, Penglaris, Susuk, Susuk Emas, Susuk Berlian, Pengeretan, Pemikat, Rukyah, Pagar Diri, Pagar Usaha, Gurah, 03217477887, DIJAMIN! BEST PARANORMAL & PAKAR AURA JOMBANG Kami Siap Membantu Saudara Se Indonesia: Banyuwangi, Batu, Besuki & Blitar, Bojonegoro, bondowoso, Candi, & Dampit, Gempol, Gresik, Jember & Jombang, Kediri, Lamongan, Lumajang & Madiun, Magetan, Malang, Mojokerto & Mojosari, Nganjuk, Ngawi, Paciran & Pamekasan, Pandaan, Pasuruan, Pare & Probolinggo,Sampang, Sidoarjo, Situbondo & Sumenep, Surabaya, Taman, Tanggulangin & Trenggalek, Tuban, Tulungagung, Waru, Wates & Wlingi,Ambarawa, Banyumas, Batang & Blora, Boyolali, Brebes, Buaran & Bumiayu, Cepu, Cilacap, Demak & Grogol, Jatibarang, Jepara, Kalikotes & Kaliwungu, Karanganom, Karanganyar, Kartosuro & Kebumen,Kendal, Klaten, Kudus & Lasem, Magelang, Muntilan, Ngemplak & Pati, Pekalongan, Pemalang, Ponorogo & Prambanan, Purbalingga, Purwodadi, Purwokerto & Purworejo, Rembang, Salatiga, Semarang & Slawi, Sragen, Surakarta, Tegal & Temanggung, Ungaran, Wonogiri, Wonosari & Wonosobo, Bandung, Batu Jajar, Bekasi & Bogor, Bojong Gede, Ciamis, Cianjur & Cibinong, Cikampek, Cikarang, Cimahi & Cirebon, Depok, Garut, Indramayu & Jatibarang, Karawang, Ketapang, Kuningan & Lembang, Majalaya, Majalengka, Padalarang & Palabuhanratu, Pamulang, Parung, Purwakarta & Rengasdengklok, Sawangan, Soreang, Subang & Sukabumi, Sukaraja, Sumedang, Tambun & Tasikmalaya, Banda Aceh, Bireun, Sabang & Langsa, Kuala Simpang, Lhokseumawe, Meulaboh & Sigli, Denpasar, Karangasem, Klungkung & Kuta, Negara, Singaraja, Tabanan & Ubud, Bangka Belitung, Manggar, Mentok & Pangkal Pinang, Sungai Liat, Tanjung Pandan & Toboali Rias, Kosambi, Kresek, Labuhan & Pandegelang, Pasarkemis, Pondok Aren, Rangkasbitung & Sepatan, Serang, Serpong, Tangerang & Teluknaga , Bengkulu & Curup, Gorontalo, Jambi, Kualatungka, Mendahara, Simpang & Sungaipenuh, Manis Mata, Pemangkat, Pontianak, Singkawang & Sungairaya, Amuntai, Banjarmasin, Barabai, Kota Baru, Martapura & Pulau Sembilan, Kualakapuas, Palangka Raya, Pangkalanbuun & Sampit, Balikpapan, Bontang, Loa Janan, Samarinda, Sembakung, Tanjung Redeb & Tarakan, Bandar Lampung, Gadingrejo, Kota Bumi, Metro, Pringsewu & Terbanggi Besar, Maluku, Amahai, Ambon, Tual, Ternate & Tidore, NTB, Bima, Labu Api, Mataram, Praya & Sumbawa, NTT, Atambua, Ende, Kupang, Maumere & Waingapu, Biak, Jaya Pura, Manokwari, Maumere & Sorong, Riau, Bengkalis, Dumai, Pekanbaru, Batam & Tanjung Pinang, Bone, Majene, Makasar & Polewali, Baolan, Luwuk, Palu & Poso, Bau Bau, Binongko, Kotabu & Kendari, Bitung, Manado, Mobagu, Tomohon & Tondano, Bukit Tinggi, Padang Panjang/Pariaman & Solok, Baturaja, Lahat, Lubuk Lingau & Palembang, Binjai, Lubuk Pakam, Medan, Sibolga & Tanjung Balai, Bantul, Jetis, Sleman, Kulon Progo, Gunung Kidul, Yogjakarta.
"Kami akan mengusut tuntas kasus ini dan telah meminta keterangan dari saksi mata serta keluarga korban untuk mempermudah proses penyelidikan," ujar Kapolsek Cilacap Utara, AKP Gatot Sumbono kepada merdeka.com, Kamis (12/12).
Selain itu, lanjut Gatot, dalam makam ditemukan sejumlah barang, seperti potongan daun pisang dan guci berukuran kecil.
Di sekitar lokasi juga terdapat potongan kerangka kepala dan kulit wajah dari mayat Endah yang berada dalam sebuah kurungan ayam, vas bunga dari tanah liat, sangkar burung, serta dua buah lilin berbentuk angka 2 dan 4.
Kami Siap Membantu Masalah: Kunci Kelamin, Puter Giling, Pengasihan, Pelet, Gendam, Tolak Santet, Aura, Karir, Usaha, Jabatan, Rumah Tangga, PIL/WIL, Penglaris, Susuk, Susuk Emas, Susuk Berlian, Pengeretan, Pemikat, Rukyah, Pagar Diri, Pagar Usaha, Gurah, 03217477887, DIJAMIN! BEST PARANORMAL & PAKAR AURA JOMBANG Kami Siap Membantu Saudara Se Indonesia: Banyuwangi, Batu, Besuki & Blitar, Bojonegoro, bondowoso, Candi, & Dampit, Gempol, Gresik, Jember & Jombang, Kediri, Lamongan, Lumajang & Madiun, Magetan, Malang, Mojokerto & Mojosari, Nganjuk, Ngawi, Paciran & Pamekasan, Pandaan, Pasuruan, Pare & Probolinggo,Sampang, Sidoarjo, Situbondo & Sumenep, Surabaya, Taman, Tanggulangin & Trenggalek, Tuban, Tulungagung, Waru, Wates & Wlingi,Ambarawa, Banyumas, Batang & Blora, Boyolali, Brebes, Buaran & Bumiayu, Cepu, Cilacap, Demak & Grogol, Jatibarang, Jepara, Kalikotes & Kaliwungu, Karanganom, Karanganyar, Kartosuro & Kebumen,Kendal, Klaten, Kudus & Lasem, Magelang, Muntilan, Ngemplak & Pati, Pekalongan, Pemalang, Ponorogo & Prambanan, Purbalingga, Purwodadi, Purwokerto & Purworejo, Rembang, Salatiga, Semarang & Slawi, Sragen, Surakarta, Tegal & Temanggung, Ungaran, Wonogiri, Wonosari & Wonosobo, Bandung, Batu Jajar, Bekasi & Bogor, Bojong Gede, Ciamis, Cianjur & Cibinong, Cikampek, Cikarang, Cimahi & Cirebon, Depok, Garut, Indramayu & Jatibarang, Karawang, Ketapang, Kuningan & Lembang, Majalaya, Majalengka, Padalarang & Palabuhanratu, Pamulang, Parung, Purwakarta & Rengasdengklok, Sawangan, Soreang, Subang & Sukabumi, Sukaraja, Sumedang, Tambun & Tasikmalaya, Banda Aceh, Bireun, Sabang & Langsa, Kuala Simpang, Lhokseumawe, Meulaboh & Sigli, Denpasar, Karangasem, Klungkung & Kuta, Negara, Singaraja, Tabanan & Ubud, Bangka Belitung, Manggar, Mentok & Pangkal Pinang, Sungai Liat, Tanjung Pandan & Toboali Rias, Kosambi, Kresek, Labuhan & Pandegelang, Pasarkemis, Pondok Aren, Rangkasbitung & Sepatan, Serang, Serpong, Tangerang & Teluknaga , Bengkulu & Curup, Gorontalo, Jambi, Kualatungka, Mendahara, Simpang & Sungaipenuh, Manis Mata, Pemangkat, Pontianak, Singkawang & Sungairaya, Amuntai, Banjarmasin, Barabai, Kota Baru, Martapura & Pulau Sembilan, Kualakapuas, Palangka Raya, Pangkalanbuun & Sampit, Balikpapan, Bontang, Loa Janan, Samarinda, Sembakung, Tanjung Redeb & Tarakan, Bandar Lampung, Gadingrejo, Kota Bumi, Metro, Pringsewu & Terbanggi Besar, Maluku, Amahai, Ambon, Tual, Ternate & Tidore, NTB, Bima, Labu Api, Mataram, Praya & Sumbawa, NTT, Atambua, Ende, Kupang, Maumere & Waingapu, Biak, Jaya Pura, Manokwari, Maumere & Sorong, Riau, Bengkalis, Dumai, Pekanbaru, Batam & Tanjung Pinang, Bone, Majene, Makasar & Polewali, Baolan, Luwuk, Palu & Poso, Bau Bau, Binongko, Kotabu & Kendari, Bitung, Manado, Mobagu, Tomohon & Tondano, Bukit Tinggi, Padang Panjang/Pariaman & Solok, Baturaja, Lahat, Lubuk Lingau & Palembang, Binjai, Lubuk Pakam, Medan, Sibolga & Tanjung Balai, Bantul, Jetis, Sleman, Kulon Progo, Gunung Kidul, Yogjakarta.
